Laman

Pemeriksaan Kesehatan Gratis Kepada Lansia Warnai HUT LKLU di Labuhanbatu

Tigor : Pikun Dapat Ditunda Dengan Banyak Membaca RANTAUPRAPAT,SLR : Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Pemberian Bingkisan kepada para lanjut usia (Lansia) mewarnai Peringatan Lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia (LKLU) ke-12 di Kabupaten Labuhanbatu. Peringatan yang mengusung thema “Memperkuat Koordinasi Antar Instansi dan Masyarakat Dalam Pemberdayaan Lanjut Usia” itu dilaksanakan di Gedung Nasional Rantauprapat, Rabu (9/1-13). Acara tersebut dihadiri para Lansia dari seluruh kecamatan di kabupaten Labuhanbatu yang berjumlah 120 orang. Hadir juga pada acara tersebut Dan Dim 0209 Letkol Inf Dwi Bagus Nugraha, Ketua Tim Penggerak PKK dr Hj Fitra Laila TP Siregar SpTHT, Plt Sekdakab H Ali Usman Harahap, Asisten Administrasi Pemerintahan Drs H Sarbaini, Asisten Administrasi Ekbang dan Kesos H Buhanuddin SH, Asisten Administrasi Umum Elvin Riswan SE, para kepala SKPD, Persila (persatuan lanjut usia) serta Ketua dan Anggota Persit KCK dan Bhayangkari. Bupati Labuhanbatu dr H Tigor Panusunan Siregar SpPD mengatakan, dibanding tahun lalu peserta yang hadir pada peringatan HUT Lansia kali ini jauh berkurang, mungkin disebabkan keterbatasan kesehatan yang sudah menurun, sudah renta atau mungkin sudah ada yang telah berpulang ke Rahmatullah. Dikatakannya, jumlah Lansia di daerah ini akan semakin bertambah, karena usia harapan hidup menjelang tahun 2020 diperkirakan menjadi 70 tahun. Namun demikian, kata Tigor, kita sebagai anak yang memiliki orang tua yang telah lanjut usia hendaknya tidak mengurangi rasa saying kita kepada mereka. Budaya kita sangat menghargai para leluhur. “Panti Werda kita jumlah penghuninya sangat sedikit, karena budaya kita sangat menghargai orang tua. Bagi kita yang muda harus ditekankan, bahwa merawat orang tua itu merupakan kewajiban dan merupakan salah satu penghapusan dosa bagi kita”, kata Tigor. Lebih jauh Tigor mengatakan, sebagai pejabat publik saya pastikan tahun 2013 sarana untuk lanjut usia akan selesai dibangun di kompleks Stadion Bina Raga. Bagi para Lansia dapat memanfaatkan lokasi itu untuk beraktivitas, apakah untuk kegiatan olah raga atau hanya sekedar menghilangkan kepenatan. “Di lokasi itu juga akan dibangun berbagai tempat untuk anak bermain, karena Labuhanbatu merupakan salah satu kabupaten yang telah menandatangani kesepakatan sebagai kabupaten layak anak”, ungkap Tigor. Dikatakannya, saat ini lampu jalan sudah terpasang di inti kota Rantauprapat, namun masih perlu dibenahi di sana-sini. Salah satu tujuan pemasangan lampu jalan itu, katanya, agar para lanjut usia dapat dengan baik berjalan ke masjid menunaikan ibadahnya. Tigor juga meminta agar dalam pembuatan dokumen catatan sipil di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dan di RSUD Rantauprapat dibuat tempat khusus bagi Lansia. Pihaknya juga pada tahun 2013 akan melakukan bedah rumah bagi para Lansia miskin. “Saya minta para camat untuk mendata para Lansia miskin di daerahnya masing masing agar dapat dilakukan bedah rumah kepada mereka”, kata Tigor. Pada kesempatan itu Tigor memberikan tips bagi para Lansia supaya tidak cepat pikun. Pikun tidak ada obatnya, katanya, karena sampai saat in ilmu kedokteran tidak menemukan obatnya. Kita hanya dapat memperlambat kepikunan dengan empat langkah, yakni rajin membaca, lakukan olah raga jalan kaki secara rutin, banyak tersenyum dan mudah memaafkan orang lain. “Dengan banyak membaca, apakah membaca Alqur’an, kepikunan dapat ditunda”, ujarnya. Sementara itu Ketua LKLU Makmur Hasibuan, mengatakan, meningkatnya pembangunan di daerah ini khususnya pembangunan di bidang kesehatan telah meningkakan harapan hidup di daerah ini. Hal itu ditandai dengan meningkatnya harapan hidup dari 45 tahun pada tahun 1971 menjadi 68,7tahun pada tahun 2011. Dengan meningkatnya harapan hidup itu, katanya, maka dalam titik tertentu akan terjadi lebih banyak para Lansia dari pada usia muda, karena angka kelahiran juga sangat jauh menurun. Tingginya angka Lansia ini hendaknya jangan membuat para Lansia menjadi terlantar karena sudah tidak produktif. Berkenaan dengan itu, diharapkan para lansia dapat meningkatkan kemampuan agar produktivitas di usia lanjut dapat terus terjaga. Disisi lain para anak hendaknya dapat memperhatikan para orang tua yang sudah lanjut usianya, karena para orang tua masih membutuhkan kasih sayang dari para anaknya.(AR). Teks foto : Bupati dr H Tigor Panusunan Siregar SpPD menyerahkan bingkisan kepada salah seorang Lansia yang telah berusia 110 tahun, Pawirorejo dari Kecamatan Panai Hulu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar